Wagub DKI Jakarta Dukung Optimalisasi Sinergitas Pengawasan Orang Asing

By Abdi Satria


nusakini.com-Jakarta-Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menghadiri Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) Jakarta Selatan dengan tema 'Optimalisasi Sinergitas Timpora pada Masa Pandemi' di Hotel Westin.

Kegiatan itu diselenggarakan Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan.

"Kegiatan rapat koordinasi hari ini pada dasarnya merupakan wujud pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 31 Tahun 2013 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 terkait Keimigrasian," ujar Ariza saat menyampaikan sambutan, Rabu (16/3).

Ia berharap, Timpora Jakarta Selatan terus meningkatkan kinerja serta memperluas sinergi dan kolaborasi dengan berbagai stakeholder dalam melaksanakan pengawasan terhadap orang asing.

Pengawasan terhadap orang asing dinilai bukan hanya persoalan pihak keimigrasian, tetapi juga merupakan persoalan di bidang sosial dan politik dalam kehidupan bermasyarakat.

"Untuk itu, diperlukan penguatan sinergi antar stakeholder dalam mengoptimalkan pengawasan terhadap orang asing," tutur Ariza.

Menurut Ariza, koordinasi dan pengawasan terhadap orang asing dapat diperkuat hingga level kecamatan dan kelurahan. Dengan adanya keterlibatan petugas pada lingkup kecamatan dan kelurahan, pengawasan akan lebih optimal.

"Jika terjadi pelanggaran terhadap orang asing dapat segera ditindaklanjuti," ucapnya.

Ia menyampaikan, seiring kebijakan pemerintah dalam membuka perjalanan internasional secara bertahap, ke depan akan semakin banyak tantangan yang akan dihadapi Timpora. Karena itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berharap Timpora Jakarta Selatan dapat terus mengoptimalkan peran sebagai pelaksana aturan keimigrasian sekaligus mendukung pemulihan ekonomi nasional dan Jakarta.

"Rapat koordinasi ini jangan sampai hanya menjadi suatu rutinitas. Tapi harus dimanfaatkan sebagai wadah menyuarakan gagasan terkait dengan perencanaan koordinasi hingga operasi gabungan," tandasnya.(beritajakarta)